Posted on

Maafkan Novel Cintaku Bab 113 – 114

Ekspresi Arron sungguh-sungguh, dengan kulit perunggu murni maskulin dengan ekspresi sedih tapi menyatu. Selain itu, dia masih acuh tak acuh terhadap emosi dan kemarahannya. Arron, dengan wajah sedih dan lelah, menatap Suzi dengan tenang. Suzi tidak bisa menebak apa yang dipikirkan Arron. Dia selalu berpikir bahwa dia stabil dan transparan, tetapi di depannya, dia seperti […]
Kamu harus log in telebih dahulu atau bergabung Bronze Member, Silver Member or Gold Member untuk dapat membaca postingan ini.