Posted on

Dewa Obat yang Mengesankan Bab 1449

Singkatnya, saya tidak tahan menyaksikan kematian. Dugumo memejamkan matanya kesakitan, tubuhnya sedikit gemetar. Bagi Duguming, dia adalah rasa sakit kehilangan putranya, tetapi bagi lelaki tua ini, kematian Dugubo tidak sesederhana kematian generasi muda. Karena dia memiliki harapan yang tinggi pada Dugu Bo. Terutama setelah Duguzhan dipenjara, hanya Dugubo satu-satunya yang bisa mencapai sesuatu di masa […]
Kamu harus log in telebih dahulu atau bergabung Bronze Member, Silver Member or Gold Member untuk dapat membaca postingan ini.