Posted on

Dewa Obat Yang Mengesankan 1661

‘Jangan berjanji.‘ Lin Yue menggelengkan kepalanya. ‘Lupakan saja.‘ Lin Zhigang menghela nafas, ‘Aku akan mengucapkan selamat tinggal padamu. Kamu adalah satu-satunya orang yang dicintai di dunia ini. Aku tidak melihatmu lagi. Aku selalu merasa bahwa Kyoto ini tersembunyi.‘ Lin Yue terdiam. Di antara mereka adalah saudara dan saudari sejati, ini adalah fakta yang tidak dapat […]
Kamu harus log in telebih dahulu atau bergabung Bronze Member, Silver Member or Gold Member untuk dapat membaca postingan ini.