Posted on

Novel Kekasih Hati yang Kejam Bab 1785

"Tuan, apakah Anda membutuhkan layanan?" "kangen kamu…" "Tuan, apakah Anda yakin? Saya pikir Anda akan puas dengan saya." "Sayangku, aku kembali …" "Oke, aku akan menemanimu." Adegan dalam mimpi itu membanjiri seperti air pasang. Dia berpikir bahwa kebaikan terbesar Tuhan kepadanya adalah akhirnya membiarkan dia melihatnya dalam mimpinya. Jika ini mimpi, dia rela tidak pernah […]
Kamu harus log in telebih dahulu atau bergabung Bronze Member, Silver Member or Gold Member untuk dapat membaca postingan ini.