Posted on

Novel Pahlawan Hati Bab 121 – 122

Elsa mencengkeram kakinya dan melihat darah bocor dari jari-jarinya, dia tahu Charlie tidak berbohong padanya. Namun, memintanya untuk melepas celananya di depan pria asing, dia berjuang keras. Dalam menghadapi hidup dan mati, Elsa ragu-ragu sejenak dan akhirnya berkompromi. Dia tidak ingin mati, apalagi menjadi cacat. Wajah Elsa memerah, dia mengangkat kepalanya dan melirik Charlie, jantungnya […]
Kamu harus log in telebih dahulu atau bergabung Bronze Member, Silver Member or Gold Member untuk dapat membaca postingan ini.