Posted on

Dewa Obat Yang Mengesankan 1711

‘Apa perkataanmu? Nah, angin, apa yang kamu pikirkan, atau lima belas tahun yang lalu? Kamu pikir aku masih tidak mengerti apa-apa dalam 15 tahun yang lalu?‘ Li Dongyu tersenyum, ‘Jika aku mendengarkanmu, apakah aku tidak punya wajah?‘ Dia mengingat soliter, satu kalimat, memaksanya mati, biarkan dia menjadi raksasa. Pada saat itu, soliter, seperti para dewa […]
Kamu harus log in telebih dahulu atau bergabung Bronze Member, Silver Member or Gold Member untuk dapat membaca postingan ini.