Posted on

Novel Pahlawan Hati Bab 4885

Kemudian, Charlie berbaikan lagi. Satu kalimat: "Saudaraku, jika kamu datang ke sini, kamu akan damai." "Untungnya, kita masih bisa berteman satu sama lain." "Ini berkah atau kutukan. Kami akan tahu kapan kami sampai di sana." Abren benar-benar tidak menyangka bahwa perbandingan Charlie sebagai saudaranya, Siapa yang sepuluh tahun lebih muda, begitu tenang ketika melihat masalah. […]
Kamu harus log in telebih dahulu atau bergabung Bronze Member, Silver Member or Gold Member untuk dapat membaca postingan ini.