Posted on

Novel Kekasih Hati yang Kejam Bab 393

"Selena, kamu …" Bai Lu ragu-ragu untuk berbicara dan ingin bertanya apakah dia benar-benar punya solusi, tetapi dia tidak berani bertanya, karena takut secercah harapan terakhir akan hilang jika dia bertanya. "Tunggu aku, segera." Selena buru-buru menjelaskan kepada Bai Lu, lalu melirik Liang Biqin dan yang lainnya dengan setengah tersenyum, dan langsung berlari keluar dari […]
Kamu harus log in telebih dahulu atau bergabung Bronze Member, Silver Member or Gold Member untuk dapat membaca postingan ini.