Posted on

Novel Pahlawan Hati Bab 5833

Jika dia membiarkan antek-antek ini menyerangnya, Apalagi apakah antek-antek ini akan dibunuh olehnya, Charlie pasti tidak akan membiarkannya pergi hanya karena perilakunya yang memberontak. Melihat Dean terdiam, Charlie menampar wajahnya dan berkata dengan dingin: "Bukankah kamu cukup pandai berbicara barusan?" "Begitu aku memasuki sel ini, mulutmu yang patah berhenti." "Kamu berhenti, kenapa kamu bermain begitu […]
Kamu harus log in telebih dahulu atau bergabung Bronze Member, Silver Member or Gold Member untuk dapat membaca postingan ini.